Sabtu, 18 Februari 2017

Bikin Robot Yang Bisa Ngikutin Orang

Kita akan review beberapa contoh proyek robot yang bertema " Follow Me " robot. Intinya robot ini nantinya diprogram untuk bisa mengikuti kita dari belakang seperti layaknya hewan peliharaan , anjing misalnya , atau mau dibikin buat sesuatu yang lebih berguna seperti tas beroda yang bisa mengikuti pemiliknya saat di bandara. Sebenarnya banyak karya yang telah dibuat berdasarkan konsep ini baik oleh para pelajar maupun hobiis elektro , tapi kalau dulu nyari di internet tentang topik ini , masih jarang dipublikasikan. Entah kata kunci yg salah saat googling atau apa meski video demo tentang model ini cukup banyak , tak banyak yang memberikan penjelasan skematik atau programnya.
        Ya jika berminat untuk download sketch atau artikel aslinya akan disertakan link atau judul websitenya , kita tinggal ketikkan saja di pencarian Google. Artikel ini hanya bermaksud membantu jika ada yang pingin membuat atau penasaran ingin utak atik dimodifikasi untuk dibuat kreasi yang lain.
         Ada beberapa jenis sensor yang bisa dipakai untuk follow me robot yang saya ketahui antara lain :

1. Sensor IR ( Menggunakan LED IR - Light Emitting Dioda Infra Red )
2. Sensor PIR ( Passive Infra Red - Sensor gerak )
3. Sensor Jarak IR ( Sharp GP2Y0A21 )
4. Sensor Ultrasonic ( HC-SR04 , Parallax Ping)))  )
5. Sensor Kamera ( Deteksi bentuk , wajah atau warna )
6. Sensor Cahaya ( LDR - Light Dependent Resistor )
7. Sensor Garis (IR LED , Laser )

Cara kerja sensor ( pendeteksi ) Infra merah itu umumnya dengan memancarkan sejenis gelombang di frekwensi tertentu , ketika gelombang itu menabrak objek maka sebagian ada yang terpantul kembali ke sensor tersebut , kemudian mikrokontroler mengukur lamanya perjalanan gelombang dari sensor - objek - sensor. Maka dpat diperoleh jarak berdasar kecepatan gelombang tsb di udara. Ya mirip radar begitulah.
Tapi untuk sensor PIR dia hanya menerima gangguan Infra merah yang dipancarkan oleh suatu objek tanpa memancarkan sinar Infra merah seperti halnya sensor IR biasa.
Untuk sensor Ultrasonic , cara kerjanya sama dengan sensor IR. Hanya saja dia menggunakan gelombang Ultrasonik yang tidak terdengar manusia.
Untuk sensor kamera , biasanya digabungkan dengan software semisal OpenCV untuk mendeteksi bentuk wajah maupun warna benda. OpenCV ada pula dalam bentuk aplikasi Android buat di smartphone.
Jadi cukup menarik untuk dikembangkan bukan ? CMUCam dari Carnegie Melon University salahsatu sensor kamera yang dapat mengikuti objek yang bergerak cepat semisal pergerakan bola pingpong di pertandingan. Sensor CMUCam ini sering dipakai untuk membuat aplikasi robot hanya harganya cukup mahal. Oke kita ulas ya mulai dari :

1. Object Tracking Robot ( Menggunakan Android smartphone/Jellybean/Kitkat sebagai kamera )

    http://www.instructables.com/id/Object-tracking-robot/
   
    Robot ini terdiri dari Arduino ,sebuah smartphone yang dilengkapi aplikasi Android OpenCV manager
    dan sebuah aplikasi Android pendeteksi bulatan ( Blob ) berwarna. Modul Bluetooth HC-06 juga
    digunakan untuk menghubungkan Arduino dengan Smartphone via serial Bluetooth.
    Komponen lain yakni sepasang DC Motor berikut Dc motor driver TB6612FNG.
    Jika sebuah benda berwarna merah diletakkan didepan kameranya , maka robot ini akan mengikuti.
    Jika obyek berwarna merah itu terlalu dekat , maka dia akan mundur sedikit. Jadi bersifat autonomous.
    Aplikasi yang diperlukan di smartphonenya adalah OpenCV Manager dari Playstore , dan aplikasi buatan
    Nikodem Bartnik ( aplikasi GO! ) yang membuat robot ini di Instructables.



2. Playful Puppy Robot By OddBot
    http://www.instructables.com/id/Playful-Puppy-Robot/

    Oddbot menggunakan modul LED Infrared rancangannya , IR Compound Eyes. Mirip pada
    robot penjejak garis Line Follower , rangkaian yang lebih simple tanpa chip mikrokontroler juga cukup
    untuk dibuat Follow Me robot , tapi dengan susunan LED yang banyak seperti ini nampaknya lebih baik
    dan sensitif. Hanya saja kelemahan IR Led tidak toleran terhadap sinar matahari di luar ruangan.
    Jadi baiknya buat indoor saja. Ini juga menjawab permintaan pembaca blog yang minta artikel tentang
    robot anjing : )


3. Stompy The Robot by Darren Yates
    http://apcmag.com/arduino-project-8-stompy-the-robot-part-1.htm/

    Mirip dengan robot sebelumnya , hanya saja yang ini menggunakan modul HC-SR04 Ultrasound
    sebagai sensornya. Servo 9g sejumlah 9 buah , chasis akrilik , servo shield dan Arduino Uno
    Baterai Lipo lebih baik digunakan untuk proyek ini daripada baterai Nimh , karena ringan dan punya
    kapasitas yang cukup besar untuk menggerakkan banyak servo. Persoalan pembagian tegangan juga
    bisa teratasi , karena kabel baterai Lipo memiliki terminal balance charger yang merupakan cabang dari
    susunan paralel beberapa sel baterai Lithium polymer ( 3.7v/sel ) yang dikemas jadi satu.
 
 

    Gimana ? susahkan kalo newbie nyari bahan komplit skema dan sketch untuk sebuah robot kaya gini ?
    Ya karena orang yang paham bikin program ga ada waktu buat bagi bagi gratisan , untuk robot yang
     umum seperti line follower , edge detection , sumo robot itu saja panjang proses belajarnya , kalo udah
     ngerti ,ya ga usah pusing surfing di internet lagi , tinggal coding aja sendiri Gan , beres dah hehehe.

2 komentar:

  1. Enak baca disini ya , gada iklannya ,apalagi semua project ada skema & programnya haha

    BalasHapus